Bagaimana Memilih PTC Yang Akan Kita Ikuti

Saat ini kalau kita minta tolong kepada Mr. Google untuk mencarikan situs PTC, maka akan diperlihatkan mungkin sampai ratusan situs. Baik itu situs dalam negri dan lebih-lebih dari luar negri.. Menurut para pengamatan dari para praktisi senior atau pengikut /member PTC, kalau mau join di situs PTC jangan asal daftar dan ikut. Lihat-lihat dulu atau selidiki dulu. Kalau “bagus” barulah kita daftar. Karena banyak terdapat situs PTC yang bersifat SCAM dan ada yang tidak aktif lagi.

Untuk memilih situs PTC yang baik dalam arti bukan scam diperlukan kejelian. Dari para senior yang terjun didunia PTC ada beberapa tips yang perlu diperhatikan jika kita mau serius menekuni program cari dollar & rupiah melalui PTC.
Diantaranya ialah :

1. Perhatikan apakah dalam situs yang Anda lihat terdapat forum (untuk berkomunikasi secara online antar member maupun dengan pengelola). Jika forum tersebut ada dan sudah banyak topic dan komentar, artinya situs tersebut banyak membernya dan aktif. Diforum tersebut sering ditanyakan dan dibahas berbagai hal, yang penting adalah soal pembayaran kepada member. Apakah cepat dibayarnya atau ditunda-tunda. Apakah di forum banyak terdapat kekecewaan tentang pembayaran atau sebaliknya.
2. Setiap mau mendaftar pasti kita harus menyetujui Term of Service (TOS). Bacalah TOS dan lihat apakah ada butir mengenai pembayaran (paid out). Kalau tidak ada harap hati-hati dan cari info lebih lanjut.
3. Terdapat fasilitas untu “contact” atau online support. Cobalah tes dengan mengajukan pertanyaan, apakah jawababnya cepat atau lambat. Kalau tidak ada response sebaiknya jangan diikuti.
4. Pilih yang iklannya banyak, paling tidak sekitar 10 iklan per hari. Sehingga hasilnya tentu lebih banyak apalagi kalau kita menyewa referrals, kalau iklannya 5 kebawah bias-bisa kita Cuma kerja bakti.
5. Kalau mau nyewa referrals cari yang harganya sekitar $.0.50 perbulan, sebab kalau lebih dari itu kita bias rugi karena tidak 100% referrals bekerja (meng-klik) secara penuh setiap harinya.
6. Lihat berapa jumlah member dan berapa yang online, PTC yang baik biasanya menampilkan hal tersebut pada halaman muka. Ini untuk gambaran kalau membernya banyak dan banyak yang aktif bias dikatakan PTC tersebut tergolong baik.
7. Lihat trafiknya. Untuk melihatnya dapat menggunakan www.statbrain.com atau melaui www.alexa.com .
8. Pilih yang pemberian komisinya “wajar”. Menurut saya sebaiknya pilih yang per-kilknya sekitar $.0.005 s/d 0.01 kalau rupiah ya kurang lebih antara Rp.50,- s/d. Rp.100,- per kliknya. Kalau dibawah Rp.50,- rsanya terlalu kecil dan kalau nyewa referrals bias rugi kalau referalnya tidak kerja penuh, apalagi kalu jumlah iklanya sedikit.
Deikian kira-kira sebagai bahan pertimbangan sebelum mengikuti program situs PTC, semoga ada manfaatnya.
Selengkapnya...

JANGAN REMEHKAN UANG RECEH

Masih ingat kasus Ibu muda Prita Mulyasari beberapa waktu yang lalau? Seorang ibu yang curhat kepada temannya melalui email mengenai pelayan salah satu Rumah Sakit Swasta. Namun akibatnya ibu tersebut dijerat pasal dalan UU-IT. Namun banyak pihak yang merasa penerapan UU tersebut tidak pada tempatnya dan dirasa tidak adil.

Ibu Prita dituntut hukuman kurungan di penjara dan juga dituntut untuk membayar ganti rugi ratusan juta. Beberapa orang membuat ide untuk meringankan beban ibu Prita. Tentunya Anda masih ingat yaitu mementa kepada simpatisan untuk mengumpulkan sumbangan. Sumbangan tersebut bukan sumbangan yang nilainya besar. Cukup menyumbang dengan uang receh atau koin berapa saja yang penting ikhlas.

Anda tentunya juga masih ingat apa hasilnya dari ide pengumpulan uang receh alias koin tersebut. Benar-benar luar biasa. Dari sumbanga masyarakat yang peduli atas kasus ibu Prita ternyata terkumpul jauh melebihi dari tuntutan jaksa. Luar biasa, padahal itu hanya dilakukan dalam waktu singkat. Bagaimana kalau waktunya diperpanjang. Itu saja sampai kewalahan panitia untuk menghitungnya, samapi berdatangan relawan untuk membantu menghitung. Bahkan bank-bank tidak akan mau menerima setoran duit sumbangan tersebut. Karena akan memakan waktu, tenaga dan tempat yang sangat banyak untuk menerima setoran tersebut.

Bagi Pemula yang ingin menekuni Bisnis Online dan belum menemukan jenis usaha apa yang cocok dan bisa dilaksanakan, ada baiknya sambil mencari-cari bisnis yang sesuai ada baiknya untuk mengikuti dulu bisnis PTC. Usaha ini memang ibaratnya mengumpulkan uang receh. Namun usaha ini bila ditekuni dan dengan kesabaran hasilnya bisa jauh melebihi jika bekerja sebagai staf di kantor. Memang tidak bisa dalam 1 atau 2 bulan langsung mendapatkan uang seperti yang diinginkan. Tidak hanya di PTC saja yang memerlukan ketekunan, hampir semua bisnis online memerlukan ketekunan, kerja kersa & cerdas dan kesabaran. Bagi Pemula yang ingin terjun ke PTC, cukup mudah siapapun bisa. Tidak perlu punya web-site, tidak perlu belajar programming yang njlimet (eh ini bahasa Indonesia bukan ya...?). Tinggal daftar tanpa bayar langsung bisa praktek alias bekerja, dengan ngumpulin uang receh. Meskipun receh tapi jika anda mengikuti puluhan situs PTC dan anda mempunyai banyak referals maka bukan tidak mungkin penghasilan dari mengikuti program PTC ini bisa meneumbus diatas 10 juta. Ah masak iya bisa segitu. Ditulisan yang lain akan dapat diketahui kenapa bisa.
Selengkapnya...

Apah sih PTC itu?

PTC adalah singkatan dari Paid To Click, yang artinya dibayar untuk meng-klik. Apa yang di-klik? Yang di-klik adalah iklan yang dimuat dalam situs PTC. Dunia usaha tanpa iklan tidak akan bisa berkembang (dengan cepat).

Perusahan ataupun perorangan yang menyelenggarakan program PTC ini sebenarnya semacam perantara antara Perusahaan (juga perorangan) yang ingin mempromosikan barang atau jasa mereka dengan memasang iklan di situs PTC. Kemudian penyelenggara PTC menawarkan kepada siapa saja yang mau meng-klik iklan dan akan diberikan imbalan.

Pada bisnis secara off-line pemasangan iklan seperti yang biasa kita lihat yaitu pda media cetak (koran, majalah, brosur dll.), media elektronik seperti radia, tv, flm; memasang umbul-umbul, banner, spanduk di pinggir jalan yang strategis; menggunakan jasa orang untuk melakukan penjualan secara door to door, dan berbagai cara lainya. Pada bisnis online umumnya iklan dipasang di situs iklan baris; pada blog atau situs perorangan maupun milik perusahaan. Tidak dapat dilupakan adalah pemasangan iklan pada situs PTC. Situs PTC ini selain menyebar luaskan iklan juga memberi peluang usaha baru yaitu pekerjaan sampingan ataupun pekerjaan utama (bagi yang serius dan tekun) bagi siapa saja yang mau dengan cara meng-klik iklan. Di negara kita maupun negara berkembang lainnya mencari pekerjaan yang sesuai dengan pendidikan atau cita-cita tidak mudah kalau tidak mau dibilang sangat sulit. Oleh karena itu tidak ada salahnya bagi yang ingin mendapatkan (tambahan) penghasilan bergabung menjadi member PTC.
Selengkapnya...